Barang-barang bekas di rumah Anda bisa disulap menjadi Mainan DIY yang akan disukai anak. Apalagi kalau Anda mengajak si kecil ikut membuat mainannya sendiri, anak bisa menyalurkan energinya ke hal yang lebih positif serta melatihnya menjadi lebih kreatif. Artikel terkait Tutorial Membuat Mainan Edukatif dari Kardus Bekas Salurkan kesenangan anak membuat kerajinan dari kertas, dengan membuat 7 mainan DIY do it your self kreatif yang bisa dibuat dari bahan-bahan yang ada di rumah ini. Melansir dari situs Parents, dengan hanya bermodalkan lem, benang, dan beberapa kotak bekas sereal atau bekas susu ini, Anda sudah bisa membuat mainan kreatif atau mainan DIY bersama sang anak. 1. Mainan DIY; Gitar Bila si kecil sangat suka dengan bintang rock atau grup band, tentu dia akan sangat senang jika bisa membuat alat musiknya sendiri. Gitar ini bisa dibuat dengan kardus bekas sereal atau bekas susu, dengan benang sebagai senarnya, dan gabus sebagai pasak tuningnya. Bahan yang diperlukan Kotak sereal, kotak spageti, pisau ukir, karet gelang, lem, gabus, sedotan, cat, kuas Cara membuat Cat bagian luar kotak hingga semua permukaannya tertutupi, kemudian buat lubang pada salah satu sisi kotak sereal. Pasang karet gelang melingkari kotak sereal. Tempelkan kotak spageti ke atas kotak sereal dengan lem untuk membuat leher gitar. Gambarlah garis lurus sejajar dengan karet gelang hingga tampak seperti senar. Buat lubang di bagian atas kotak spageti, lalu masukkan gabus ke dalamnya. Beri lem agar merekat. Tempatkan sedotan yang sudah dipotong pendek di bawah karet gelang, di bagian bawah lubang untuk membuat jembatan ini akan membantu membuat suara ketika anak memetik senarnya. 2. Boneka tali berbentuk anak anjing Bahan yang diperlukan 2 tabung panjang bekas tisu toilet, cat, kuas, sedotan plastik berbentuk lekuk, benang, 2 stik eskrim, stiker berbentuk bulat, 2 mata boneka googly, lem, gunting Cara membuat Cat tabung bekas tisu toilet, biarkan mengering. Potong satu tabung hingga menjadi dua bagian, gunakan untuk kepala, yang lainnya untuk telinga. Buat dua buah telinga berbentuk memanjang, cat bagian atasnya. Kemudian tempelkan satu sisi telinga di atas kepala hingga keduanya menempel. Masukkan sebagian kecil telinga ke dalam kepala, agar telinganya tetap terlihat naik. Tempelkan dua stik eskrim hingga membentuk salib, kemudian sisihkan sebentar. Buat empat lubang di bagian bawah tubuh untuk kaki. Jahit dua potong benang melalui lubang-lubang kaki, tambahkan sedotan yang telah dipotong bagian lekuknya saja sebagai kaki, ikat benang pada setiap ujungnya. Pada bagian atas tabung, buat dua lubang, kemudian masukkan benang melalui lubang tersebut, sambungkan melalui kepala. Lalu ikat benang pada stik eskrim dengan bentuk meyilang. Rekatkan sedotan yang telah dipotong pada bagian belakang untuk menjadi ekor, lalu tempelkan stiker kertas bulat dan mata boneka. 3. Mainan DIY; Mobil gantung Bahan yang diperlukan Kotak kecil bekas biskuit atau kotak bungkus makaroni, 1 buah sedotan, benang, stik eskrim, pita berwarna, lem, cat, kuas, pisau cutter, dan stiker kertas berbentuk bulat. Cara membuat Potong kotak di keempat sisinya untuk membuat jendela, hal ini harus dilakukan orang dewasa. Lipat salah satu potongan kotak ke atas, rekatkan dengan lem untuk membuat saluran kabel. Cat bagian badan mobil, biarkan mengering. Gunakan selotip untuk menempelkan sedotan pendek di bagian bawah saluran kabel. Rekatkan stik eskrim dengan lem, dan tambahkan pita pada bagian badan mobil biar lebih cantik Masukkan benang panjang melalui sedotan, ikat kedua ujungnya pada benda yang kuat seperti di antara dua kursi atau dua pohon, sehingga mobil bisa meluncur. 4. Mainan DIY; Mobil balon Bahan yang diperlukan Tabung tisu toilet, balon, 3 buah sedotan dua sedotan dipotong sepanjang satu inci, satu sedotan biarkan ukuran penuh, dua tusuk sate dari kayu potong sepanjang 4 inci, 4 buah tutup botol selai berukuran sama besar, pushpin, lakban, karet gelang, cat, kuas, dan gunting. Cara membuat Cat bagian luar tabung, biarkan mengering. Untuk membuat roda dan poros, buat lubang di bagian tengah dari tutup botol dengan pushpin. Lubang itu harus bisa muat untuk dimasuki tusuk sate. Letakkan tusuk sate pada i potongan pendek sedotan, lalu pasang roda tutup botol pada setiap ujung tusuk sate. Gunakan selotip untuk menempelkan sedotan ke bagian bawah tabung. Tempelkan roda paa bagian samping tabung. Gunakan karet gelang untuk menempelkan balon pada ujung sedotan. Anda harus mampu meniup melalui sedotan untuk membuat balon mengembang. Tempelkan balon dan sedotan ke atas mobil. 4. Perahu layar Bahan yang diperlukan Karton bekas susu ukuran sedang, cat, kuas, pisau ukir, tusuk gigi, gabus, benang, lakban berwarna, 2 tutup botol plastik, cat, lem, pisau cutter Cara membuat Buat lubang berbentuk oval di salah satu sisi karton susu. Cat karton dan biarkan catnya mengering. Masukkan tusuk gigi melalui karton, tepat di atas lubang. Lalu tusukkan pada gabus, kemudian lem di bagian bawah karton. Untuk membuat layar, potong lakban masing-masing 12 inci, potongan lakban harus terlihat seperti selembar kertas. Lipat pita dalam setengah sehingga sisi lengket menempel satu sama lain. Potong lembaran yang dihasilkan menjadi bentuk segitiga dan buat lubang kecil di bagian atas dan bawah untuk tempat tusuk gigi. Hiasi bagian luar perahu dengan menempelkan tutup botol plastik untuk sisi kapal. Buat gulungan benang, letakkan di atas perahu, lalu ujungnya diikat ke bagian atas layar. 5. Kincir angin Bahan yang diperlukan Kotak berbentuk bulat lonjong bekas Springles, 2 tabung tisu toilet, potongan karton berbentuk lingkaran, 1 paku tanpa kepala, lem, 4 stik eskrim, cat, kertas berwarna, gunting Cara membuat Untuk membuat pisau kincir angin, potong setiap tabung di bagian tengah sama panjang, beri cat kemudian biarkan mengering. Buat gambar pada bagian depan potongan tabung, kemudian tempelkan stik eskrim pada setiap mata pisau kincir. Lem mata pisau kincir pada kotak Springles, buat sebuah ruang di bagian tengah untuk paku. Cat badan kincir dan biarkan kering. Buat lubang pada sepanjang sisi badan kincir, dari atas sampai bawah. Masukkan paku ke bagian tengah mata pisau kincir yang telah ditempelkan pada badan kincir Gunakan pisau ukir untuk membuat jendela dan pintu. Buat kerucut dari kertas berwarna dan tempelkan di bagian atas badan kincir dengan lem atau lakban. 6. Perumahan Bahan yang diperlukan Karton bekas minuman ukuran setengah liter, cat, kotak bekas sereal, gabus, kertas berwarna, lem, tusuk gigi, gunting Cara membuat Minta orang dewasa untuk membuat pintu, dan memasukkan bagian untuk menuang ke dalam karton Cat karton; biarkan kering. Potong kertas untuk membuat jendela dan pintu, rekatkan pada karton menggunakan lem. Potong, lipat, dan lem potongan kotak sereal di atas karton untuk membuat atap. Untuk membuat cerobong asap, buat lubang Pop gabus ke dalam lubang corot dan lem ke temdi bagian atap, kemudian masukkan gabus yang sudah diberi tusuk gigi ke dalam lubang, buat tusuk gigi menusuk kuat pada karton. Lalu tempelkan kertas putih berbentuk awan sehingga terlihat seperti asap yang membubung tinggi. 7. Roket Bahan yang diperlukan Tabung kertas bekas tisu, cat dan kuas, kertas, pelapis aluminium, lakban atau lem, jepitan baju, stiker, lem, gunting, jala atau jaring-jaring bekas tempat buah. Cara membuat Cat bagian luar tabung, biarkan mengering. Potong kertas bulat di bagian tengah, bentuk menjadi kerucut. Tempelkan lakban di bagian dalam agar bentuknya tidk berubah. Tutupi kerucut dengan pelapis aluminium, lalu rekatkan pada bagian atas tabung. Beri cat pada jepitan baju, biarkan mengering. Lalu posisikan agar menjepit bagian bawah tabung. Tempelkan jaring-jaring pada bagian dalam tabung untuk efek asap roket. Hiasi dengan stiker atau pelapis aluminum yang telah dibentuk bintang. *** Cukup mudah bukan membuat semua mainan DIY kreatif ini. Ajak anak untuk membuat mainannya sendiri, sehingga ia lebih senang dalam memainkannya dan Anda pun tidak perlu keluar biaya untuk membeli mainan. Semoga bermanfaat ya, Parents. Baca juga 25 Mainan DIY yang Mudah dan Murah Agar Anak Tak Bosan di Rumah Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.
Caramembuat Miniatur Kapal Layar Dari Kayu - Salah satu miniatur yang menjadi pencarian terbanyak adalah miniatur kapal. Baik hanya foto miniatur kapal atau tutuorial pembuatan miniatur kapal itu sendiri. Jika hanya menulis dan memberi tutorialnya saja mungkin tidak terlalu sulit hanya saja mencari referensnya yang sedikit sulit. Download Article Download Article Hamsters are fun pets and are easy to care of. Just like other pets, hamsters need to have toys that will keep them busy and active. Don't rush to the pet store, though; you can make toys yourself for little to no cost using common household items. Not only will have you have fun making the toys, your hamster will have fun playing with them! 1Gather together several popsicle sticks. The number of popsicle sticks that you will need will depend on how tall you want to make the ladder.[1] 2 Rinse off the popsicle sticks to remove food residue. The stickiness of food residue could make it difficult for your hamster to walk on the ladder.[2] Allow the popsicle sticks to dry completely. Advertisement 3 Glue the popsicle sticks together using non-toxic glue. It is important to use non-stick glue because your hamster may nibble on the sticks and inadvertently eat some of the glue. You would not want your hamster to get sick from eating a part of his toy.[3] Allow the glue to dry completely. 4 Place the ladder in the cage. You can get creative with where you place the ladder in the cage. Set the ladder on the bottom of the cage and have it leading up to another toy. The ladder could also be used as a bridge between toys such as cardboard boxes or milk cartons. Advertisement 1 Gather together the materials you will need to make a tunnel. You will need several empty toilet paper tubes, bedding, some small cardboard boxes, and a cutting instrument knife, scissors, box cutter.Make a Fun Hamster Tube Town Instead of cardboard boxes, you could also use shoe boxes, milk cartons, or empty boxes of tea. Because these boxes are not transparent, you will not be able to easily see your hamster once he's inside the tunnel. Even if you can't see him, trust that he's having fun in there! 2 Cut circular holes in the cardboard boxes. These holes will be what the toiler paper tubes go through. To make sure that the holes you cut are the correct size, it may be helpful to first trace the outline of the tube onto the a Fun Hamster Tube Town Cut the holes in different parts of the cardboard boxes to give your hamster more options when entering and exiting the tunnel. 3 Insert the toilet paper tubes into the holes. If the tubes do not fit easily into the holes, make the holes a little bit bigger. Forcing the tubes into the holes could distort their shape, making it difficult for your hamster to walk through them. Use non-toxic glue to secure the tubes in the holes. 4 Cover the tunnel with bedding. This will create a little bit of extra work and challenge for your hamster to play in the tunnel. Even though the tunnel will be covered with bedding, leave an open end where your hamster can gain easy access to it. Advertisement 1 Gather the materials that you will need. To make a two-story hamster house, you will need two empty tissue boxes, a pair of scissors, a ruler, non-toxic glue, several empty toilet paper tubes, and several small pieces of cloth. Square tissue boxes will work better than rectangular boxes to make the house. 2Use scissors to cut away the plastic opening of the tissue boxes. Removing the plastic will make it easier for your hamster to go through the openings. 3 Stack the boxes on top of each other and glue them together. Stacking the boxes on top of each other will create the upper and lower levels of the house. Stack the boxes so that the top opening of each box is facing to the right or to the left. The openings should not be on the same side of the house. 4Use a ruler to measure the distance from the top opening to the floor. Measuring this distance will allow you to know what length of tube you will need to create a walkway up to the upper level. 5 Create a walkway using the toilet paper tubes. You may need to place several toilet paper tubes within one another to make a long enough walkway from the lower to upper level. Use non-toxic glue to attach the tubes to each other, if necessary. Use non-toxic glue to attach cloth to the inside of the walkway. The cloth will give your hamster extra traction so that he can easily walk up and down the tube. Do not make the incline so steep that your hamster will have trouble walking up or down the tube. 6 Secure the walkway to the opening of the second floor box. Use non-toxic glue, rather than tape, to attach the walkway to the second floor box. Securing the walkway will ensure that it does not move when the hamster walks up or down the tube. If the opening is rounded, use scissors cut the bottom of the opening into a straight line. Advertisement 1Gather a handful of empty toilet paper tubes. The more complicated you want to make the maze, the more tubes you will need.[4] 2Place the tubes within one another. In order to maintain the shape of the tubes, be careful not to force them to fit into each other.[5] 3Use non-toxic glue to attach the tubes to each other. Hamsters will nibble at the cardboard, so you want to make sure that the type of glue you use will not make them sick.[6] 4 Place the rows of tubes in different directions in the cage. This will create the shape of the maze. The more creative you are with the directions of the tube, the more challenging the maze will be for your hamster. If you choose to place the maze outside of your hamster's cage, closely supervise your hamster so that he does not escape or injure himself.[7] Other household materials that you can use to create a maze include empty shoe boxes, cylindrical oatmeal boxes, and wrapping paper tubes. 5Place a treat at the end of the maze. The scent of the maze will encourage them to move even faster through it to get to the treat. Advertisement 1 Gather together items to make an obstacle course. Just about anything can be used to make an obstacle course, including paper cups, toilet paper tubes, small toy cars, and building blocks. Be aware that small toy cars have paint on them, which could make your hamster sick if he eats the paint. Watch him closely and remove the cars if you see him to start to nibble on them. 2 Set up the materials in a large open area. You could use an open area of your floor that outside of your hamster's cage. You could also use your bathtub or a large cardboard box. If you use your bathtub, line the bathtub with a towel. The towel will give your hamster more traction as he moves through the obstacle course. 3Place treats throughout the obstacle course. The scent of the treat will motivate your hamster to move even faster through the obstacle course. 4Keep a close eye on your hamster. You will want to make sure that he does not eat any part of the obstacle course that could make him sick. Advertisement Add New Question Question Are popsicle sticks safe for a hamster? Dr. Elliott, BVMS, MRCVS is a veterinarian with over 30 years of experience in veterinary surgery and companion animal practice. She graduated from the University of Glasgow in 1987 with a degree in veterinary medicine and surgery. She has worked at the same animal clinic in her hometown for over 20 years. Veterinarian Expert Answer Question Do hamsters chew toilet paper? Dr. Elliott, BVMS, MRCVS is a veterinarian with over 30 years of experience in veterinary surgery and companion animal practice. She graduated from the University of Glasgow in 1987 with a degree in veterinary medicine and surgery. She has worked at the same animal clinic in her hometown for over 20 years. Veterinarian Expert Answer Support wikiHow by unlocking this expert answer. The cardboard liner from the center of a toilet roll makes a great chew toy for hamsters. If some paper is left on, the hamster may chew it, but it is unlikely to be harmful. The hamster may shred the paper as part of their nesting instinct, but he will not eat it as food. Question How do I get my hamster to drink from her water bottle? Dr. Elliott, BVMS, MRCVS is a veterinarian with over 30 years of experience in veterinary surgery and companion animal practice. She graduated from the University of Glasgow in 1987 with a degree in veterinary medicine and surgery. She has worked at the same animal clinic in her hometown for over 20 years. Veterinarian Expert Answer Support wikiHow by unlocking this expert answer. Hamsters drink on average around 10-20 ml of water a day 2 to 4 teaspoons worth. Most hamsters regulate their own water intake, and drink when thirsty. Leave the water bottle in easy reach and make sure that the dripper spout is working. When she's thirsty, she will drink from it. If she doesn't but is lively and well, it could be she is getting fluid in other ways, such as eating fresh fruit and vegetables. See more answers Ask a Question 200 characters left Include your email address to get a message when this question is answered. Submit Advertisement Be creative when you make your hamster's toys! However, if your hamster doesn't seem interested with them, continue to use your imagination to create a toy that you know your hamster will love. Hide your hamster's toys under the bedding. Hamster like to burrow, so hiding the toys will encourage your hamster to burrow. If you want to pick up a toy, always make sure that your hamster is not on the inside or outside of the toy. This will prevent the hamster from falling from the toy and injuring itself. Show More Tips Advertisement About This Article Article SummaryXTo build hamster toys out of household items, try making a ladder by cleaning some popsicle sticks, making the sticks into the shape of a ladder, and gluing them together. You can also make a tunnel for your hamster by cutting circular holes in a cardboard box, and putting empty toilet paper tubes into the holes. Then, cover the tunnel in bedding so your hamster has more of a challenge playing with the toy. For tips on how to build a hamster house or a maze, read on! Did this summary help you? Thanks to all authors for creating a page that has been read 355,282 times. Did this article help you?Enterthe email address you signed up with and well email you a reset link. Tujuan saya untuk memudahkan kalian mendapatkan buku yang baru keluar akhir akhir ini. Cara Membuat Mainan Dari Botol Bekas Yang Mudah Macworld Adat sabené lumrahé kaya kang wis tumindak.. Awit pandongané wong akèh muga-muga bisa kasembadan.
Barang bekas sering kali dianggap sebagai benda tidak berguna dan secepat mungkin dibuang. Tetapi beberapa barang bekas ternyata bisa dimanfaatkan sebagai bahan untuk membuat produk baru yang bermanfaat. Membuat mainan dari barang bekas merupakan salah satu alternatif memanfaatkan barang bekas agar kembali memiliki nilai guna. Kreativitas menjadi salah satu unsur penting dalam memanfaatkan barang bekas sebagai bahan membuat mainan. Ketelitian menjadi unsur lain agar mainan dari barang bekas yang dihasilkan memiliki kualitas yang baik. Aneka mainan dari barang bekas, unik dan menarik Anda bisa membuat berbagai jenis mainan dari bahan bekas. Cukup dengan berpikir kreatif dalam memanfaatkan barang bekas yang ada di sekitar kita. Botol shampoo, air mineral atau minyak goreng tentu bisa Anda temukan dengan sangat mudah. Bahan – bahan tersebut sudah cukup untuk memulai kreasi Anda bersama buah hati membuat berbagai jenis mainan yang keren dan seru untuk dimainkan. Cara Membuat Mainan Dari Barang Bekas Di Sekitar Kita Ada beberapa jenis barang bekas yang berpotensi untuk dimanfaatkan sebagai bahan mainan. Barang bekas berbahan plastik menjadi salah satu pilihan yang paling umum untuk digunakan membuat mainan. Plastik memiliki kekuatan dan daya tahan yang baik serta terbilang cukup mudah untuk dibentuk dengan cara dipotong serta ditempelkan dengan lem ataupun metode lain. Kertas bisa menjadi alternatif lain; tetapi umumnya kertas lebih mudah rusak meski lebih mudah pula untuk dibentuk, dipotong dan digabungkan dengan lem atau cara menempel lain. Botol plastik menjadi salah satu jenis barang bekas yang paling mudah digunakan sebagai bahan membuat mainan. Bagian dari botol plastik berupa tabung ataupun tutupnya dapat digunakan membuat mainan baru secara terpisah ataupun bersama sama. Bentuk dan ukuran yang beragam menjadi salah satu kelebihan botol plastik ketika dimanfaatkan sebagai bahan membuat mainan. Ada berbagai macam mainan yang bisa dibuat dengan memanfaatkan botol plastik bekas. Mainan Dari Bahan Botol Bekas Salah satu jenis mainan yang bisa dibuat dengan cara sangat mudah menggunakan bahan botol bekas adalah mobil – mobilan. Mobil dari bahan botol bekas ini dapat dimainkan dengan tangan ataupun dimainkan dengan cara ditarik menggunakan tali. Pada dasarnya; semua jenis botol atau jerigen plastik bisa dibuat menjadi mobil – mobilan dengan cara yang sangat mudah. cara membuat mainan dari barang bekas yang bisa bergerak Kebutuhan bahan untuk membuat mobil – mobilan dari bahan botol bekas dapat berupa sebuah botol bekas dan 4 buah tutup botol yang akan difungsikan sebagai roda. Cara membuat mainan mobil – mobilan dari bahan botol bekas ini juga sangat mudah Siapkan botol yang akan digunakan sebagai badan mobil dan empat tutup botol berbentuk pipih sebagai bahan rodanya. Siapkan dua buah tusuk sate sebagai sumbu roda. Bahan ini bisa diganti dengan bahan lain yang memiliki fungsi serupa. Pilih posisi botol yang ideal agar menyerupai bentuk mobil. Botol dapat digunakan utuh atau dipotong untuk menghasilkan bentuk tertentu. Buat 4 buah lubang di sisi bawah botol setelah memutuskan posisi botol sebagai bodi mobil. Buat 2 lubang sejajar di sisi kanan dan kiri untuk memasang as roda; lakukan untuk memasang as roda depan dan belakang. Lubangi tutub botol yang akan digunakan sebagai roda dan tancapkan pada as berbahan tusuk sate tadi. Bentuk utama mobil – mobilan telah selesai dibuat. Penambahan hiasan, stiker, pewarnaan ataupun aksesori lain dari barang bekas bisa dilakukan untuk mempercantik tampilan mobil. Variasi mobil – mobilan ini bisa sangat beragam berdasarkan bentuk dan warna botol yang digunakan. Demikian pula dengan jumlah roda yang dipakai; mobil bisa dibuat memiliki roda 4 atau lebih jika botol yang digunakan berukuran cukup besar. Penggunaan dua tutup botol untuk membuat roda bisa menjadi alternatif untuk membuat roda yang lebih tebal dan menutup bagian roda yang dilubangi untuk memasang sumbu roda. Mainan lain yang bisa dibuat dari bahan botol bekas adalah pesawat. Untuk jenis mainan ini; pilih botol yang berbentuk ramping memanjang menyerupai badan pesawat. Pesawat dari bahan botol bekas bisa dikombinasikan dengan bahan kertas karton untuk membuat sayap ataupun barang bekas lain sebagai bahan pelengkapnya. Pilih botol dengan bentuk ramping memanjang sebagai bahan badan pesawat. Buat sayap dari bahan kertas karton atau bahan lain yang memungkinkan. Pasang sayap pada badan pesawat dengan bantuan lem atau buat konstruksi pemasangan sayap dengan melubangi badan pesawat. Tidak lupa pasang sayap ekor untuk melengkapi konstruksi bentuk pesawat. Pasang bahan lain sebagai aksesori seperti tutup botol untuk membuat kokpit ataupun roda pesawat. Warnai pesawat dengan cat atau manfaatkan kertas dan stiker untuk melengkapi kreasi pesawat dari bahan botol bekas. Membuat mainan edukatif dari bekas botol plastik Beberapa referensi jenis mainan lain berbagai barang bekas yang mudah untuk dibuat bisa Anda temukan dengan mengunjungi situs online. Ide serupa dapat digunakan untuk membuat mainan helikopter buatan sendiri dari bahan bekas. Membuat Mainan Bergerak Dari Barang Bekas Tantangan lain yang lebih besar dari membuat mainan dari bahan barang bekas adalah membuat mainan yang bisa bergerak. Anda bisa mencari tahu tips dan cara membuat mainan dari barang bekas yang bisa bergerak dari berbagai sumber. Situs bisa menjadi salah satu sumber referensi membuat mainan dari barang bekas yang bisa Anda praktikkan. Mobil Bertenaga Balon Salah satu mainan berbahan barang bekas yang bisa bergerak adalah mobil dengan memanfaatkan balon sebagai sumber tenaganya. Mobil bertenaga balon ini juga bisa Anda manfaatkan sebagai salah satu alat peraga tentang gaya bagi anak – anak yang telah memasuki usia sekolah dasar. Sedangkan bagi anak – anak yang lebih kecil; mobil balon ini bisa menjadi mainan yang seru dan menyenangkan untuk dimainkan. Cara membuat mainan dari barang bekas yang bisa bergerak berupa mobil bertenaga balon ini bisa dilakukan dengan langkah – langkah berikut ini Siapkan bahan – bahan berupa tabung tisu toilet, sebuah balon, 2 atau 3 buah sedotan, 4 buah tutup botol air mineral yang sama dan tusuk sate atau tusuk gigi. Bahan lain yang juga dibutuhkan untuk membuat mobil bertenaga balon ini adalah lem dan pewarna serta alat berupa gunting dan kuas. Warnai tabung bekas tisu toilet yang akan digunakan sebagai badan mobil. Lubangi bagian tengah tutup botol air mineral untuk memasang tumbu roda yang terbuat dari tusuk sate atau tusuk gigi. Potong sedotan dengan ukuran sedikit lebih lebar dari tabung tisu toilet. Sedotan ini akan berfungsi sebagai lubang tempat memasang sumbu roda. Pasang dua potong sedotan secara sejajar di bagian bawah tabung tisu toilet. Pastikan posisi sejajar dan sama panjang untuk mengantisipasi mobil berbelok ekstrem ketika bergerak. Gunakan lem super atau bantuan lakban guna memastikan sedotan terpasang erat. Pasangkan sebuah balon pada sebatang sedotan yang cukup panjang. Ikat atau pasang dengan lem untuk memastikan balon terpasang di sedotan dan tidak bocor ketika ditiup atau terisi udara. Pasangkan sedotan sejajar di bagian atas tabung selotip dengan bantuan lem dan lakban. Kemudian pasangkan dua pasang roda pada sumbu sedotan dengan menggunakan tusuk sate atau tusuk gigi. Mobil bertenaga balon telah siap untuk dimainkan. Membuat mainan dari barang bekas sederhana Mobil ini bisa dimainkan dengan cara meniup balon hingga berisi udara; kemudian lepaskan agar udara dalam balon menghembus keluar dari sedotan dan mendorong mobil bergerak. Mobil akan bergerak karena dorongan udara yang keluar dari dalam balon. Kapal Layar Dari Botol Bekas Mainan lain dengan kemampuan bergerak yang bisa dibuat sendiri adalah kapal layar. Kapal layar ini bisa dibuat dari berbagai jenis bahan; mulai dari bekas kardus susu UHT hingga botol plastik. Kardus susu UHT lebih mudah dikerjakan karena kertas umumnya lebih mudah dipotong jika dibandingkan dengan botol plastik. Tetapi botol plastik lebih tahan lama dan tidak akan rusak jika terkena air dalam durasi waktu yang cukup lama. Jadi kami anjurkan untuk menggunakan botol plastik sebagai bahan membuat kapal layar. Adapun cara membuat mainan dari barang bekas yang bisa bergerak berupa kapal layar berbahan botol plastik ini adalah Pilih botol dengan bentuk yang lebar memanjang serta simetris antara kanan dan kiri. Siapkan tusuk sate yang akan digunakan sebagai tiang layar. Siapkan kertas atau plastik mika berwarna sebagai bahan layar. Plastik lebih direkomendasikan karena tahan air; tetapi lebih sulit dalam hal pengerjaannya. Siapkan tutup botol sebagai aksesoris serta mainan karakter dengan ukuran yang sesuai dengan kapal untuk berperan sebagai nakhoda. Lubangi salah satu sisi lebar botol untuk membuat bentuk kapal. Pastikan tidak semua bagian botol dibuat lubang; cukup seukuran mainan karakter yang akan dijadikan nakhoda. Lubangi sisi atas botol yang tersisa untuk memasang tiang layar dari bahan tusuk sate. Potong plastik berbentuk segitiga dan pasang sisi tegaknya pada tusuk sate. Warnai dan pasang aksesori sesuai keinginan. Pasang tiang layar pada kapal dan masukkan mainan karakter sebagai nakhoda. Kapal siap dimainkan di kolam, sungai atau laut dan akan bergerak ketika terkena tiupan angin. Membuat mainan kapal dari barang bekas yang mudah Mainan ini bisa Anda manfaatkan untuk mengajak anak bermain dan berinteraksi dengan lingkungan. Mencari tempat dengan tiupan angin yang cukup kencang bisa membuat mainan kapan layar ini sangat seru untuk dimainkan. Bahkan bisa Anda bawa ke kolam renang untuk dimainkan anak sambil bermain air. Pastikan anak ada dalam pengawasan penuh Anda ketika bermain di air atau di area sekitar air. Mainan Edukatif Dari Barang Bekas Untuk Anak Usia PAUD Anak di usia balita atau bahkan batita memiliki kebutuhan alat permainan edukatif yang berbeda jika dibandingkan dengan anak dengan usia di atasnya. Anak di usia PAUD membutuhkan mainan yang merangsang motorik kasar dan halus serta mengenalkan anak pada aneka hal yang nantinya akan mereka pelajari di jenjang pendidikan yang lebih tinggi. Ada beberapa faktor pertimbangan yang juga sangat penting ketika membuat mainan bagi anak usia PAUD; terutama berkaitan dengan ukuran dan bentuk elemen mainan yang berisiko melukai ataupun ditelan oleh anak – anak. Membuat Ular Dari Bahan Tutup Botol Plastik Salah satu mainan dari bahan barang bekas yang bisa dimanfaatkan sebagai mainan edukatif untuk anak PAUD adalah ular – ularan dari bahan tutup botol plastik. Mainan ini cukup mudah dibuat dan memiliki banyak fungsi untuk mengajak anak bermain sambil belajar. Adapun cara membuat mainan dari barang bekas untuk anak paud ini bisa Anda lakukan dengan sangat mudah; cukup dengan mengumpulkan bahan – bahan dan menyiapkan alat yang dibutuhkan; maka mainan ular – ularan bisa dibuat dengan sangat mudah. cara membuat mainan dari barang bekas untuk anak paud Adapun bahan – bahan untuk membuat mainan ular – ularan tersebut adalah Tutup botol plastik dengan jumlah kurang lebih 60 buah. Usahakan untuk menggunakan tutup botol dengan ukuran seragam atau hampir sama dengan berbagai warna agar tampilan ular menjadi berwarna – warni. Dua buah tutup botol kecap atau cuka dengan ujung yang lancip. Kebutuhan bahan ini bisa diganti dengan bahan berbentuk serupa. Tali atau senar Mata mainan yang biasa digunakan untuk membuat aksesori atau digunakan pada boneka Sedangkan alat – alat yang akan Anda butuhkan untuk membuat ular – ularan ini berupa Solder atau dapat diganti dengan paku dan palu untuk melubangi tutup botol plastik. Cutter atau pisau untuk membuat kepala ular dari bahan tutup botol kecap Gunting untuk memotong tali atau senar. Adapun cara membuatnya bisa Anda lakukan dengan melakukan langkah – langkah berikut ini Lubangi bagian tengah tutup botol plastik yang telah dikumpulkan. Semakin banyak botol plastik yang digunakan maka ular yang dihasilkan juga akan semakin panjang. Tumpulkan ujung tutup botol kecap agar tidak berisiko menusuk atau melukai anak – anak yang memainkannya. Belah salah satu tutup botol kecap untuk membuat kepala ular. Tempelkan tutup botol yang telah dibelah pada sebuah tutuk botol plastik untuk menghasilkan bentuk ular dengan mulut terbuka. Pasang mata di kanan dan kiri bagian atas; tambahkan lidah dari bahan kertas jika Anda anggap akan membuat tampilan ular makin menarik bagi anak. Sambungkan kepala ular dengan tutup botol satu demi satu menggunakan benang atau senar hingga membentuk rangkaian memanjang; kemudian akhiri dengan memasang tutup botol kecap sebagai ekornya. Usahakan untuk membuat rangkaian tutup botol dengan variasi warna yang beragam dan menarik. Mainan ular siap untuk digunakan bermain dan belajar. Anda bisa mengulang cara membuat mainan dari barang bekas untuk anak paud berupa ular warna – warni ini beberapa kali untuk mendapatkan beberapa ular berbahan tutup botol plastik. Ular – ular tersebut dapat digunakan untuk berbagai kegiatan belajar sambil bermain. Salah satu cara memainkan ular tutup botol tadi adalah menggunakannya untuk menghasilkan bentuk – bentuk huruf. Permainan ini dapat menjadi cara mengenalkan huruf – huruf pada anak – anak usia PAUD dengan metode yang menyenangkan dan praktis. Tiga buah ular bisa dikombinasikan untuk menghasilkan bentuk huruf A, B, H, K Y atau Z. Empat buah ular bisa digunakan untuk membentuk huruf M atau W. Dua buah ular bisa membentuk huruf X, L, T atau V. Ular yang cukup panjang juga dapat digunakan untuk membentuk huruf S dengan cara membuat ular tersebut meliuk sesuai bentuk huruf tersebut. Huruf C, J atau U juga bisa dibentuk dengan menggunakan ular yang cukup panjang. Selain digunakan untuk menghasilkan bentuk huruf – huruf; ular warna – warni berbahan tutup botol plastik ini juga dapat digunakan memperkenalkan angka pada anak – anak usia PAUD. Caranya serupa dengan cara membentuk huruf – huruf tadi. Ular dari bahan tutup botol plastik berwarna warni ini juga bisa dimanfaatkan untuk mengenalkan warna. Cara membuat dan memainkan ular warna –warni ini bisa Anda pelajari di situs Anak – anak bisa pula belajar menghasilkan sendiri bentuk – bentuk huruf dan angka tadi untuk melatih motorik jari tangan sekaligus melatih ingatan visual akan bentuk – bentuk yang telah dikenalkan. Menggunakan mainan dari barang bekas bisa menjadi alternatif belajar sambil bermain yang praktis sekaligus hemat. Artikel Kelas Inspirasi Unik ini dikenal, sbb cara mudah buat mainan dari barang bekas -mainan perosotan anak bekas -Membuatmainan anak lak -MAINAN ANAK -mainan anak ular ularan dari tutup botol plastik - Hamstersehat terlihat dari cara makan yang rakus & gerakan tubuh yang lincah. Mata yang jernih, telinga membuka tanpa sobekan. Setelah 3 minggu hamster dapat dipisahkan dari ibunya, kecuali untuk jenis hamster roborovski yang membutuhkan waktu selama 4 minggu untuk dipisah. Namun untuk jenis hamster suriah memang harus dipisahkan karenaUnduh PDF Unduh PDF Hamster peliharaan membutuhkan olahraga, seperti halnya Anda. Memberikan kesempatan untuk berolahraga dengan cukup dan untuk mendukung rasa ingin tahu hamster adalah bagian penting dari menjaga kesehatan hamster. Cobalah beberapa cara menyenangkan di bawah ini untuk membuat hamster berolahraga. 1 Sediakan kandang dengan roda hamster atau "tread-wheel". Ini adalah roda yang akan berputar saat hamster berada di dalamnya dan membuatnya berlari saat ia berusaha memutarkannya. Saat memilih roda hamster, hal-hal di bawah ini sangat direkomendasikan Pastikan roda yang dipilih haruslah kuat. Jika hamster suka menggigit, roda besi yang kuat adalah yang terbaik. Jangan pernah menggunakan roda kawat. Roda kawat bisa menyebabkan cedera serius karena kaki hamster bisa terjebak di antara jerujinya.[1] Periksalah ukuran roda. Hamster Siria atau Golden membutuhkan roda dengan ukuran diameter setidaknya 20 cm meskipun roda berdiameter 25 cm ke atas cukup besar untuk sepanjang hidupnya. Spesies hamster kerdil membutuhkan roda dengan diameter setidaknya 16 cm. Roda yang terlalu kecil bisa menyebabkan masalah punggung yang parah dan sering kali menjadi alasan hamster tidak menggunakannya dan merasa bosan.[2] Jangan tempatkan roda hamster ke dalam kandang dengan induk yang sedang menyusui; induk akan kehilangan minat pada anak-anaknya dan anak hamster akan naik ke atas roda secara bersama-sama sehingga berpotensi cedera. 2 Berikan bola hamster. Bola hamster adalah cara bagus lainnya untuk membuat hamster bersenang-senang saat berolahraga dengan cara yang aman. Bagusnya bola hamster adalah hamster tidak bisa menyelinap pada apa pun dan terjebak; pastikan saja penutupnya tertutup rapat sehingga hamster tidak akan kabur. Pastikan juga tidak ada tangga atau pijakan lain sehingga hamster bisa menggelinding dan jatuh. Seperti roda hamster, pastikan bola hamster cukup besar untuk mencegah kerusakan pada ruas tulang belakangnya. [3] Saat menggunakan bola hamster di luar kandang, awasilah setiap saat sehingga Anda bisa menjauhkan peliharaan atau hal-hal yang berbahaya sebelum menjadi masalah. Ide yang baik untuk membaringkan hula hoop di atas lantai untuk menjadi pembatas yang mencegah bola hamster pergi ke tempat lain. Anda masih harus memperhatikan hamster di dalam bola tetapi hal ini bisa mempermudah menjaga hamster di satu tempat. 3 Sediakan sesuatu untuk dipanjati. Hamster suka memanjat. Itulah mengapa menyediakan kandang dengan jeruji horizontal adalah cara yang baik untuk mendorongnya memanjat selain itu jeruji juga bisa memberikan ventilasi yang baik. Tentu saja, kekurangannya bagi Anda adalah kotoran dari dalam kandang bisa keluar dengan mudah. Cobalah mencari cara untuk mengatasi hal ini, seperti menggunakan koran untuk dijadikan alas atau menyimpan kandang di atas wadah yang lebih besar untuk menampung kotoran yang keluar. Jika Anda memiliki hamster Roborovski, pilihlah kandang tikus di atas kandang hamster besi karena hamster kecil bisa masuk di antara jeruji dan kabur. 4 Sediakan mainan. Bermain sama seperti berolahraga dan mainan adalah alat-alat yang bisa membuat hamster berolahraga. Ada beberapa mainan hamster yang bisa dibuat sendiri atau dibeli dari toko peliharaan jika mau. Inilah beberapa ide untuk memulainya[4] [5] Sepotong tambang sisal Gantungkan di bagian atas kandang. Tambang ini sangat baik untuk latihan memanjat. Membuat mainan hamster dari barang-barang rumah tangga, seperti gulungan kertas tisu bekas. Gulungan ini hampir sama dengan bola hamster. Mainan ini bisa membuat hamster senang dalam waktu yang lama sampai ia mengetahui bahwa ia bisa menggigitinya juga! Sepotong kayu atau ranting pohon dari pohon buah-buahan atau willow. Sepotong kayu ini bisa memberikan sesuatu untuk digigit bagi hamster olahraga rahang dan juga bahan untuk dibawa-bawa dan dibuat sarang. Batu atau kerikil lembut kecil dengan bentuk yang menarik Batu ini bisa dianggap seperti beban kecil karena hamster akan membawanya ke mana-mana, menggulingkannya, dan berusaha membangun sesuatu dengan batu tersebut. Kaleng tanpa ujung tajam. Kaleng ini bisa menjadi tabung untuk dijelajahi oleh hamster.[6] Stoples tanpa penutup. Stoples bisa menjadi tempat yang menyenangkan untuk dijelajahi atau bergulung di dalamnya. Kotak dengan banyak mulut. Hal ini bisa menyediakan olahraga yang baik karena hamster bisa berburu dan mencari jalan keluar dan berkeliling kota-kotak tersebut. Anda juga bisa meletakkan beberapa kotak dengan ukuran berbeda di dalam wadah besar untuk membuat sebuah arena bermain untuk dijelajahi hamster. 5Belilah tabung hamster. Anda bisa membeli tabung hamster untuk membuat labirin yang bisa dipanjati hamster. Mainan ini menyediakan banyak tempat untuk dipanjat dan banyak tabung untuk dilalui. Belilah beberapa tabung untuk memperbesar kandang, atau belilah dalam jumlah banyak agar tabung bisa memenuhi keseluruhan dinding. Ingatlah, hamster Siria mungkin tidak akan masuk ke dalam tabung dan terjebak sehingga pastikan hamster Anda berukuran cukup kecil agar bisa masuk ke dalam tabung.[7] Iklan 1Pahamilah pentingnya olahraga bagi hamster. Hamster membutuhkan olahraga untuk mencegahnya mengalami obesitas dan meniru kebiasaan berlari yang dilakukan hamster di alam liar. Kurangnya olahraga bisa menyebabkan obesitas pada hamster,[8] dan bahkan kelumpuhan di beberapa jenis hamster. Hal terbaik tentang hamster adalah jika Anda memberikan sarana untuk berolahraga, hamster akan melakukannya. 2Buatlah hamster bahagia dengan berolahraga. Hamster mudah bosan jika tidak berolahraga. Ia akan menjadi lemas, mudah kesal, dan destruktif. Hamster yang bosan bisa menggigiti kandang dan menghancurkan benda-benda di dalam kandangnya. Hamster juga akan sulit dipegang. Membuat hamster berolahraga akan membuatnya tetap bahagia dan membantu mencegah hal ini.[9] 3 Lindungi hamster dari benda-benda berbahaya. Saat hamster bermain di luar kandang, pastikan Anda sudah membuat ruangan aman untuk hamster. Benda-benda berbahaya seperti kabel listrik, tanaman beracun, tempat persembunyian kecil, hewan peliharaan lain, dan pijakan seperti tangga bisa membuat hamster cedera. Cobalah masukkan hamster ke dalam arena bermain.[10] Jika Anda mengeluarkan hamster dari kandang, pastikan Anda mengawasinya sehingga ia tidak akan terluka. 4 Jagalah persediaan air. Hamster tidak boleh dehidrasi. Pastikan persediaan air hamster terpenuhi setiap saat. Jika hamster bermain di luar kandang, seperti di dalam bola hamster, pastikan Anda membiarkan hamster beristirahat setiap 15-20 menit sehingga ia bisa makan dan minum.[11] Anda bisa memasukkannya ke dalam bola sebanyak 2-3 kali sehari. Iklan Peringatan Tidak semua hamster menyukai roda hamster. Jangan paksa hamster untuk menggunakan alat-alat olahraga jika ia tidak menyukainya; hal ini tidak jauh beda dengan Anda yang lebih memilih cara lain untuk berolahraga. Jika Anda mengeluarkan hamster dengan bola hamster dari kandang, perhatikan hewan peliharaan lain karena anjing dan kucing mudah tertarik pada bola yang terus bergerak. Awasi terus hamster di dalam bola setiap saat! Pastikan pintu bola dan kandang tertutup; Anda pasti tidak ingin mengambil hamster yang bergerak cepat. Ketahuilah bahwa beberapa hamster bisa menjadi terlalu tertarik pada rodanya dan menggunakannya secara berlebihan.[12] Jika Anda menyadari bahwa hamster Siria Anda menggunakan roda tanpa henti sampai kelelahan, ambillah tindakan untuk mencegah hal ini. Keluarkan roda dari dalam kandang dan biarkan di dalam kandang selama beberapa jam sehari saja. Jangan pernah paksa hamster untuk masuk ke dalam bola, biarkan ia masuk sendiri dan tutuplah bola hanya saat hamster mau diam di dalamnya. Tidak semua hamster menyukai bola. Iklan Tentang wikiHow ini Halaman ini telah diakses sebanyak kali. Apakah artikel ini membantu Anda?Hamsteradalah binatang sejenis hewan pengerat, terdapat berbagai jenis di dunia dan hampir ada di tiap negara.Bentuknya yang mini membuat hamster mudah untuk dibawa ke mana-mana dan tidak memerlukan kandang yang terlalu besar untuk merawatnya.Hamster termasuk ke dalam subfamili cricetinae.Subfamili ini terbagi ke dalam sekitar 18 spesies, yang diklasifikasikan ke dalam enam atau tujuh genus. Unduh PDF Unduh PDF Hamster adalah hewan peliharaan yang menyenangkan dan mudah dirawat. Seperti halnya hewan peliharaan lain, hamster juga membutuhkan mainan agar ia tetap bergerak dan beraktivitas. Akan tetapi, Anda tidak perlu terburu-buru mengunjungi toko hewan peliharaan untuk membeli mainan; Anda dapat membuatnya sendiri dengan biaya yang murah atau bahkan gratis! menggunakan barang-barang yang ada di rumah. Membuat mainan sendiri tidak hanya menjadi aktivitas yang menyenangkan bagi Anda, tetapi hamster Anda pun akan senang memainkan mainan yang Anda buat. 1Kumpulkan beberapa buah stik es krim. Jumlah stik yang dibutuhkan akan bergantung pada tinggi tangga yang akan dibuat. [1] 2 Bersihkan stik es krim untuk menghilangkan sisa makanan atau es krim yang menempel. Sisa makanan yang menempel dapat membuat permukaan stik lengket sehingga nantinya akan menyulitkan hamster untuk menaiki tangga yang dibuat dari stik tersebut. [2] Jemur stik es krim yang sudah dicuci sampai benar-benar kering. 3 Rekatkan stik-stik es krim tersebut menggunakan lem yang tidak beracun. Penting bagi Anda untuk menggunakan lem yang tidak beracun karena hamster mungkin menggigiti stik tersebut dan, secara tidak sengaja, memakan lem yang digunakan. Jangan sampai hamster Anda sakit setelah memakan bagian tertentu dari mainannya. [3] Biarkan lem mengering dengan sempurna. 4 Letakkan tangga di dalam kandang. Berkreasilah dengan menempatkan tangga tersebut di tempat-tempat yang berbeda. Tempatkan tangga dari dasar kandang dan arahkan ke lantai atau tingkat yang lebih tinggi. Pada lantai atau tingkat tersebut, letakkan mainan yang lain. Tangga tersebut juga dapat digunakan sebagai jembatan antara mainan yang berbeda, seperti boks karton atau karton susu. Iklan 1 Kumpulkan bahan-bahan yang dibutuhkan untuk membuat terowongan. Anda memerlukan beberapa buah tabung tisu toilet yang sudah tidak terpakai, beberapa buah boks karton kecil, dan alat pemotong mis. pisau, gunting, atau pisau karton. Selain boks karton, Anda juga dapat menggunakan kotak sepatu, kemasan karton susu, atau kotak karton teh yang kosong. Karena boks-boks tersebut tidak tembus pandang, Anda tidak bisa melihat hamster Anda dengan mudah ketika ia berada di dalam terowongan. Meskipun demikian, percayalah bahwa ia sedang bersenang-senang di dalam sana. [4] 2 Buatlah lubang lingkaran pada boks karton. Lubang tersebut nantinya akan dimasuki oleh tabung tisu toilet. Agar lubang yang dibuat memiliki ukuran yang tepat, ada baiknya Anda menggambar garis luar lingkaran pada permukaan boks dengan mengikuti keliling lingkaran. Buatlah beberapa lubang yang berbeda pada boks agar hamster Anda memiliki lebih banyak pilihan untuk masuk dan keluar dari terowongan. 3 Masukkan tabung tisu toilet ke dalam lubang-lubang yang sudah dibuat. Jika tabung tidak muat ke dalam lubang tersebut, perbesar sedikit diameter lubang yang dibuat. Jika Anda memasukkan tabung secara paksa, bentuknya akan berubah atau rusak sehingga hamster akan kesulitan untuk masuk dan bergerak di dalamnya. Gunakan lem yang tidak beracun untuk merekatkan tabung pada lubang. 4 Sembunyikan terowongan di bawah tumpukkan alas kandang. Dengan begini, hamster Anda harus berusaha lebih keras dan akan merasa tertantang untuk bermain di dalam terowongan. Meskipun terowongan akan dikubur di bawah alas kandang, jangan tutupi ujung terowongan dengan alas kandang agar hamster Anda dapat masuk atau keluar dari kandang dengan mudah. Iklan 1 Kumpulkan bahan-bahan yang diperlukan. Untuk membuat rumah hamster dua lantai, Anda memerlukan dua buah kotak tisu kosong, gunting, penggaris, lem yang tidak beracun, beberapa tabung tisu toilet yang sudah tidak terpakai, dan beberapa helai kain. [5] Kotak tisu yang berbentuk kotak dapat menjadi pilihan yang lebih baik daripada kotak tisu yang berbentuk persegi panjang. 2Gunakan gunting untuk memotong bukaan plastik pada kotak tisu. Dengan memotong bukaan plastik tersebut, hamster Anda akan lebih mudah masuk ke dalam lubang atau bukaan pada kotak tisu. [6] 3 Tumpuk kotak tisu dan rekatkan dengan lem. Dengan menumpuk dua kotak tisu, Anda bisa membuat lantai dasar dan lantai atas untuk rumah hamster. [7] Tumpuklah kedua kotak tisu dengan posisi bukaan setiap kotak menghadap ke arah kanan atau kiri. Kedua bukaan tidak boleh menghadap ke sisi yang sama; salah satu kotak tisu harus menghadap ke sisi yang berbeda. 4Gunakan penggaris untuk mengukur jarak dari bukaan di kotak tisu teratas ke dasar. Dengan mengukur jarak tersebut, Anda akan mengetahui panjang tabung tisu toilet yang diperlukan untuk membuat jalan menuju lantai atas. 5 Buatlah jalan atau terowongan menggunakan tabung tisu toilet. Anda mungkin memerlukan beberapa buah tabung yang disambungkan untuk membuat jalan atau terowongan yang cukup panjang dari lantai dasar ke lantai atas. [8] Gunakan lem yang tidak beracun untuk menempelkan tabung tisu pada tabung yang lain jika perlu. Gunakan lem untuk menempelkan kain pada bagian dalam tabung tisu toilet. Kain tersebut dapat mencegah permukaan jalur agak tidak licin sehingga hamster dapat naik dan turun melalui tabung dengan mudah. [9] Pastikan jalur yang dibuat tidak terlalu curam agar hamster tidak kesulitan untuk naik atau turun melalui tabung. 6 Tempelkan ujung tabung pada bukaan yang ada di kotak teratas lantai atas rumah hamster. Gunakan lem bukan pita perekat untuk merekatkan ujung tabung pada bukaan di kotak teratas. Dengan begini, tabung tidak akan bergeser ketika hamster Anda naik atau turun melalui tabung tersebut. [10] Jika bukaan pada kotak tisu berbentuk bulat, gunakan gunting untuk memotong bagian bawah bukaan agar menjadi garis lurus. Iklan 1Kumpulkan beberapa buah tabung tisu toilet yang sudah tidak terpakai. Semakin rumit labirin yang ingin dibuat, semakin banyak tabung yang Anda perlukan. [11] 2Sambungkan tabung-tabung tisu toilet tersebut. Agar bentuk tabung tidak berubah atau rusak, pastikan Anda tidak menyambungkannya secara paksa. [12] 3Gunakan lem untuk merekatkan tabung tisu pada tabung yang lain. Hamster mungkin akan menggigiti tabung karton yang digunakan sehingga pastikan Anda menggunakan jenis lem yang tidak beracun agar ia tidak sakit. [13] 4 Tempatkan deretan tabung di dalam kandang dengan arah yang berbeda-beda. Dengan begini, Anda dapat membentuk semacam labirin. Semakin kreatif Anda dalam mengarahkan tabung, semakin menantang labirin yang dibuat untuk hamster Anda. Jika Anda ingin menempatkan labirin di luar kandang, awasi hamster Anda dengan saksama agar ia tidak melarikan diri atau mengalami cedera. [14] Barang-barang lain yang dapat Anda gunakan untuk membuat labirin, di antaranya, adalah kotak sepatu yang sudah tidak terpakai, tabung kemasan haver atau produk sereal lainnya, dan tabung kertas pembungkus kado. 5Letakkan camilan di ujung labirin. Bau camilan yang menyerbak ke seluruh tabung labirin akan mendorong hamster Anda untuk bergerak lebih cepat agar ia bisa mendapatkan camilannya. Iklan 1 Kumpulkan bahan-bahan yang diperlukan untuk membuat jalur rintangan. Anda dapat menggunakan berbagai barang untuk membuat jalur rintangan hamster, termasuk gelas kertas, tabung tisu toilet, mainan mobil-mobilan kecil, dan balok mainan. [15] Perlu diperhatikan bahwa mainan mobil-mobilan kecil mungkin dilapisi dengan cat yang dapat membuat hamster Anda sakit jika ia memakannya. Oleh karena itu, awasi ia dengan saksama ketika sedang bermain dan segera ambil mainan mobil-mobilan tersebut jika ia mulai menggigiti mainan tersebut. 2 Susun atau posisikan barang-barang tersebut di area terbuka yang luas. Anda dapat meletakkan atau menyusun jalur rintangan di atas lantai di luar kandangnya. Selain itu, Anda juga dapat menyusunnya di dalam bak rendam atau boks karton besar. [16] Jika Anda menggunakan bak rendam, alasi bak dengan handuk terlebih dahulu. Handuk yang digunakan dapat memberikan gesekan yang lebih besar pada permukaan kaki ketika hamster bergerak melewati jalur rintangan dalam hal ini, permukaan lantai tidak akan licin. [17] 3Letakkan camilan di sepanjang jalur rintangan. Bau camilan yang tercium akan mendorong hamster untuk bergerak lebih cepat melewati jalur rintangan yang Anda buat. [18] 4Awasi hamster Anda dengan saksama. Anda perlu memastikan ia tidak sampai memakan atau menggigiti barang-barang di jalur rintangan yang dapat membuatnya sakit. Iklan Tunjukkan kreativitas Anda ketika membuat mainan hamster. Akan tetapi, jika hamster Anda tampak tidak tertarik dengan mainan yang dibuat, tetap gunakan imajinasi Anda untuk membuat mainan yang sudah jelas akan disukai olehnya. Sembunyikan mainannya di bawah alas kandang. Hamster senang menggali dan bersarang sehingga dengan menyembunyikan mainannya di bawah alas kandang, Anda dapat mendorongnya untuk menggali dan bersarang. Ketika ingin mengambil mainan, selalu pastikan hamster Anda tidak sedang berada di dalam atau di sisi luar mainan tersebut. Ini dilakukan untuk mencegah agar hamster tidak terjatuh dari mainannya dan mengalami cedera. Karena hamster senang menggigiti sesuatu, kemungkinan Anda perlu mengganti semua atau beberapa bagian mainan yang terbuat dari karton secara berkala. Perkaya mainan atau hiburan untuk hamster Anda dengan menyembunyikan camilan, seperti potongan buah kecil, di dalam kandang dan mainannya. Buanglah camilan tersebut jika ia tidak memakannya dalam 24 jam. Iklan Tentang wikiHow ini Halaman ini telah diakses sebanyak kali. Apakah artikel ini membantu Anda?
NewHamster Lovers merupakan komunitas para pecinta hamster di Kaskus. Di dalamnya terdapat pecinta/hobbyists, pet owners, breeders maupun sellers dari FJB Fauna. Karena itu belajar dari pengalaman masa lalu, untuk menghindari pertengkaran yang sering terjadi diantara beberapa sellers disini, mari kita fokuskan diskusi seputar cara pemeliharaan/perawatan hamster yang baik, sesuai dengan judul Foru